Sinarkan
Jum’at dengan Shalat Dhuha
Oleh:
Nazlah Khairina*
Shalat
Dhuha adalah Shalat yang sangat mujarab untuk mendatangkan rezeki kepada kita.
Bagaimana tidak, ketika matahari naik tepat pas di ufuk 90 derajat kita sedang bermunajat
di sertai mengadah kedua telapak tangan untuk meminta rezeki kepadaNya. Ketika
ayam sedang berkokok dipagi hari sebagai tanda kalau dia akan memulai bekerja
untuk mengais makananan. Bagitu juga seharusnya dengan manusia memulai
pekerjaan disertai shalat Dhuha guna memancing datangnya rezeki kita sebelum
ikhtiar. Tapi sangat disayangkan, banyak umat Islam saat ini tidak banyak
mengetahui makna serta manfaat Shalat Dhuha tersebut bahkan tidak mengetahui
apa itu shalat Dhuha sesungguhnya.
Shalat Dhuha adalah shalat sunnah
yang dapat membuka pintu rezeki bagi siapa yang melaksanakannya. Shalat ini
juga memiliki komponen-komponen dasar yang membuat rezeki manusia yang tertutup
menjadi terbuka, yang jauh menjadi dekat, yang sedikit menjadi banyak, yang
haram menjadi halal dan yang hitam menjadi putih. Karena itu shalat Dhuha
menjadi pintu utama sebagai pembuka untuk tamu-tamu rezeki yang datang.
Shalat Dhuha dilakukan mulai terbit fajar
hingga menjelang shalat Zhuhur. Dalam sebuah hadis menjelaskan : Dari Zaid bin
Arqam, bahwa ia melihat orang-orang mengerjakan shalat Dhuha (pada waktu yang
belum begitu siang), maka ia berkata: “Ingatlah, sesungguhnya mereka telah
mengetahui bahwa shalat Dhuha pada selain saat-saat seperti itu adalah lebih
utama, karena sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Shalatnya orang-orang yang kembali kepada Allah adalah pada waktu anak-anak onta sudah bangun
dari pembaringannya karena tersengat panasnya matahari”.( H.R. Muslim).
Bilangan
shalat Dhuha dari 2 raka’at sampai 12 raka’at. Dalam sebuah hadis mengatakan :Dari
Anas [bin Malik], bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Barangsiapa mengerjakan shalat Dhuha sebanyak 12 (dua belas) rakaat, maka
ALLAH akan membangunkan untuknya istana di syurga”.(HR. Turmuzi dan Ibnu Majah,
hadis hasan). Shalat 2 raka’at saja sudah banyak manfaatnya apalagi kalau kita
shalat 12 rakaat akan dibagun istana surga sama Allah. Tapi harus di ingat
kalau kita melaksanakannya bukan semata-mata untuk mendapatkan imbalan surga
dari-Nya. Tapi kita melaksanakannya karena Allah dan pastinya dengan niat yang
ikhlas.
Dalam
hadis tersebut maksudnya adalah bahwa Anak-anak onta sudah bangun karena panas
matahari itu diqiyaskan dengan pagi hari jam 08:00, adapun sebelum jam itu
dianggap belum ada matahari yang sinarnya dapat membangunkan anak onta. Jadi
dari rincian penjelasan diatas dapat disimpulkan waktu yg paling afdol untuk
melaksanakan dhuha adalah Antara jam 08:00 ~ 11:00. (www. keutamaan-manfaat-rahasia-sholat-dhuha.html)
Shalat
Dhuha termasuk salah satu Shalat sunnah yang sangat dianjurkan, karena begitu
banyak manfaat serta keutamaannya. Shalat Dhuha adalah shalat membuka pintu
rezeki, jadi siapa yang ingin rezekinya mengalir seperti air maka perbanyaklah
shalat Dhuha. Walau sesibuk apapun kita,
maka gunakan waktu kita hanya beberapa menit saja untuk Shalat Dhuha. Shalat
Dhuha juga sebagai awal penyemangat dan
penambah energi sebelum kita beraktivitas. Dalam hal ini Allah berfirman dalam
hadis qudsi yang artinya “Hai anak adam, jangan sekali-kali kamu malas dalam
mengerjakan empat rakaat pada waktu permulaan siang (yakni shalat dhuha), nanti
pasti aku cukupkan kebutuhannmu pada sore harinya”. ( H.R. Abu Dawud).
Adapun
manfaat shalat Dhuha adalah diantarnya dapat mempercepat rezeki kita. Mungkin
kita tidak pernah menyadari ketika kita sedang asyik bekerja atau belajar
tiba-tiba datang seseorng member sebungkus nasi bungkus atau bingkisan yang
secara tiba-tiba itu ditujukan kepada kita. Itu sebenarnya adalah salah satu
manafaat dari shalat Dhuha yang kita kerjakan. Tanpa kita sadari bahwa rezeki
selalu menggiring kita kemana pun kita berada. Hal ini juga disebabkan berkat
Shalat Dhuha. Manfaat shalat Dhuha juga tidak hanya berupa materi tetapi juga
bisa nonmaterial seperti benda-benda yang kita punyai selalu terjaga tidak
pernah hilang, bagi kaum pelajar atau mahasiswa maka ingatannya untuk sebuah
pelajaran akan bertambah.
Menurut
penulis manfaat sholat dhuha yang pernah penulis alami dan diketahui penulis
ialah memudahkan rezeki yang halal dan mensucikan rezeki yang haram, memudahkan
segala urusan, dapat melunasi utang, resep panjang umur dan dijauhkan dari
segala macam penyakit, menambah inagtan, mendapat kejutan dam rezeki yang tak
disangka-sangka, dapat memperlembut hati seseorng yang membenci kita, selalu
dilindungi oleh Allah SWT dan dijauhkan dari segala macam bala bencana dan
tentunya masih banyak lagi manfaat yang kita rasakan jika kita melaksanakan
shalat Dhuha yang pastinya penulis tidak bisa menyebutkan satu persatu manfaat
shalat Dhuha tersebut.
Selain
itu juga keistimewaan shalat Dhuha ialah sebagai sedekah. Rasullah saw
bersabda, “Setiap ruas dari anggota tubuh diantara kalian pada pagi hari harus
dikeluarkan sedekahnya. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah
sedekah setiap tahlil adalah sedekah,
setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kebaikan
adalah sedekah, mencengah kemungkatran adalah sedekah, dan semua itu dapat
disepadankan dengan mengerjakan shalat Dhuha dua raka’at.( H.R. Muslim dan Abu
Dzar). Subhanaallah! Sungguh luar biasa, semua sedekah itu dapat digantikan
hanya degan dua raka’at shalat dhuha.
Tapi
mengapa banyak orang yang masih enggan untuk shalat Dhuha? Padahal shalat dhuha
banyak manfaatnya. Salah satu faktornya adalah padatnya aktivitas sehingga
membuat banyak orang terbengkalai dengan shalat Dhuha ini.
Menurut
penulis solusinya bagi para pekerja, mahasiswa dan pelajar agar tetap istiqomah
menjalankan Shalat Dhuha ini adalah mengambil air Wudhu terlebih dahulu sebelum
berangkat ke kantor,kampus atau ke sekolah supaya ketika ada waktu luang
langsung bisa shalat tanpa mengambil wudhu lagi yang membuat pekerjaan makin
repot. Tetapi kalau memiliki banyak waktu silahkan mengambil air wudhu kembali
biar terasa fresh dan segar. Untuk itu, wahai Anda yang dimuliakan Allah. Yuk,
kita semua mulai jum’at ini dengan shalat Dhuha. Kita agungkan jum’at suci ini diawali Shalat
Dhuha. Semoaga kita semua mendapat keberkahan dalam melaksanakan shalat Dhuha
ini.
*Penulis
adalah Mahasiswi IAIN-SU jurusan Ekonomi Islam dan sebagai
kru Muda LPM
Dinamika IAIN SU sebagai editor.